Gedung Kerapatan Kesultanan Langkat, sebuah bangunan bersejarah yang terletak di Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menyimpan segudang cerita dan saksi bisu perjalanan panjang Kesultanan Langkat. Gedung ini tidak hanya menjadi pusat administrasi kesultanan, tetapi juga menjadi saksi bisu peristiwa penting, termasuk pemboman oleh tentara Jepang pada tahun 1943.
Sejarah Pembangunan dan Fungsi Awal:
- Gedung Kerapatan Kesultanan Langkat dibangun pada tahun 1905 pada masa pemerintahan Sultan Abdul Aziz.
- Awalnya, gedung ini berfungsi sebagai kantor kerapatan kesultanan dan kantor pengadilan.
- Gedung ini menjadi pusat kegiatan administrasi dan hukum Kesultanan Langkat.
Peristiwa Pemboman oleh Jepang:
- Pada tahun 1943, di masa pendudukan Jepang, Gedung Kerapatan Kesultanan Langkat menjadi sasaran pemboman oleh tentara Jepang.
- Akibat pemboman tersebut, bangunan ini mengalami kerusakan parah dan hangus terbakar, sehingga dikenal dengan sebutan “Gedung Hitam”.
- Peristiwa ini menjadi bagian kelam dari sejarah Kerapatan Kesultanan Langkat.
Perubahan Fungsi dan Renovasi:
- Setelah mengalami kerusakan akibat pemboman, Kerapatan Kesultanan Langkat mengalami beberapa kali perubahan fungsi dan renovasi.
- Pada awal tahun 1970-an, gedung ini direnovasi dan diberi nama “Gedung Bina Pancasila”.
- Gedung ini juga pernah berfungsi sebagai pusat kesehatan masyarakat saat terjadi banjir besar di Tanjung Pura pada tahun 1973.
- Pada awal berdirinya kecamatan Tanjung Pura sekitar tahun 1984, gedung ini di jadikan kantor camat sementara.
- Pada masa Langkat dipimpin oleh Bapak Raden Mulyadi sekitar tahun 1984, maka gedung kerapatan ini kembali difungsikan sebagai Kantor Pembantu Bupati Langkat.
- Saat ini, Kerapatan Kesultanan Langkat berfungsi sebagai Museum Daerah Kabupaten Langkat.
Gedung Kerapatan Kesultanan Langkat Sebagai Museum Daerah Kabupaten Langkat:
- Saat ini, Kerapatan Kesultanan Langkat telah berubah fungsi menjadi Museum Daerah Kabupaten Langkat.
- Museum ini menyimpan berbagai koleksi peninggalan sejarah dan kebudayaan Kesultanan Langkat, serta benda-benda bersejarah lainnya.
- Museum ini menjadi tempat penting untuk mempelajari sejarah dan kebudayaan Langkat.
Kerapatan Kesultanan Langkat adalah warisan sejarah yang berharga bagi masyarakat Langkat dan Indonesia. Gedung ini tidak hanya menyimpan cerita masa lalu, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan pembelajaran bagi generasi mendatang.